Jember (beritajatim.com) - Masa penantian delapan tahun itu sebentar lagi usai sudah. Persatuan Sepakbola Indonesia Djember (Persid) hampir dipastikan lolos ke Divisi Utama.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Manajer dan Ketua Umum Persid Sunardi, kepada beritajatim.com via ponsel, Jumat (21/1/2011). Ia hadir sebagai peserta dalam Kongres PSSI di Bali. Menurutnya, peluang lolos ini 90 persen, dan kepastiannya rencananya akan diumumkan sendiri oleh PSSI besok.
"Tadi malam sudah di-floorkan klub-klub mana saja yang bakal promosi ke Divisi Utama," kata Sunardi. Ada 12 klub yang masuk putaran ketiga Divisi I musim 2010 yang dipastikan naik kasta. Dua klub tambahan adalah Persid dan PS Palangkaraya. Persid tim ke-13 yang lolos ke Divisi Utama.
Bagaimana Persid bisa lolos, padahal Persid tersungkur di putaran kedua dan hanya menduduki peringkat ketiga grup saat bermain di Banyuwangi? Ternyata tak lepas dari pemekaran zona musim depan, dari tiga zona menjadi empat zona kompetisi. "Kalau empat wilayah akan menekan biaya kompetisi klub. Jadi Jember dan Palangkaraya masuk untuk melengkapi kuota," kata Sunardi, ceria.
Jember termasuk klub berpenampilan terbaik di putaran kedua musim kompetisi 2010 yang layak masuk Divisi Utama. "Selama bertanding di putaran pertama dan kedua, kita hanya kalah sekali dari tuan rumah Persewangi," kata Sunardi.
Sunardi tak tahu pasti bagaimana PSSI menilai klub mana yang disebut terbaik. "Yang tahu PSSI. Ada tim penilai khusus, yang saya sendiri tidak tahu cara penilaiannya," katanya.
Sunardi menyambut baik jika kompetisi Divisi Utama mendatang dilakoni dalam banyak zona. "Intinya ini mempermudah biaya. Masa pantas tim dari Papua bermain di Banyuwangi," katanya.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Manajer dan Ketua Umum Persid Sunardi, kepada beritajatim.com via ponsel, Jumat (21/1/2011). Ia hadir sebagai peserta dalam Kongres PSSI di Bali. Menurutnya, peluang lolos ini 90 persen, dan kepastiannya rencananya akan diumumkan sendiri oleh PSSI besok.
"Tadi malam sudah di-floorkan klub-klub mana saja yang bakal promosi ke Divisi Utama," kata Sunardi. Ada 12 klub yang masuk putaran ketiga Divisi I musim 2010 yang dipastikan naik kasta. Dua klub tambahan adalah Persid dan PS Palangkaraya. Persid tim ke-13 yang lolos ke Divisi Utama.
Bagaimana Persid bisa lolos, padahal Persid tersungkur di putaran kedua dan hanya menduduki peringkat ketiga grup saat bermain di Banyuwangi? Ternyata tak lepas dari pemekaran zona musim depan, dari tiga zona menjadi empat zona kompetisi. "Kalau empat wilayah akan menekan biaya kompetisi klub. Jadi Jember dan Palangkaraya masuk untuk melengkapi kuota," kata Sunardi, ceria.
Jember termasuk klub berpenampilan terbaik di putaran kedua musim kompetisi 2010 yang layak masuk Divisi Utama. "Selama bertanding di putaran pertama dan kedua, kita hanya kalah sekali dari tuan rumah Persewangi," kata Sunardi.
Sunardi tak tahu pasti bagaimana PSSI menilai klub mana yang disebut terbaik. "Yang tahu PSSI. Ada tim penilai khusus, yang saya sendiri tidak tahu cara penilaiannya," katanya.
Sunardi menyambut baik jika kompetisi Divisi Utama mendatang dilakoni dalam banyak zona. "Intinya ini mempermudah biaya. Masa pantas tim dari Papua bermain di Banyuwangi," katanya.
9 komentar:
persid selalu jaya
aku arek jember, tapi gak bangga blas nang persid kalau naiknya ke divisi utama dengan cara seperti ini...ngemis ke nurdin halid lagi...ikut LPI aja baru itu membanggakan !!!!
alhmdllah..... akhrnya yg d tunggu rkyat jbr terjd jg......... aramnia sll mendukung mu....untk mnju k ISL.....
persid maju persidmania maju_ tunjukkan arek2 jember kalau persid mania tidak mati
PERSID TETAP SEMANGAT,TUJUKIN TARINGMU..........
AREMANIA SALAM SATU JIWA....
pSunardi,ternyata 2 tim Papua,PSBS Biak Numfor dan Perseru Serui,pantas gabung 1 wilayah dengan Persid Jember.
kapan pertandingan dimulai,sudah tak sabar lihat PERSID main
omong tok gak ono buktine, klo cm di divisi utama aja apa yg bs dibanggakan
Posting Komentar